Sekolah Tinggi Teologi Injili Indonesia (STTII) Jakarta pada awalnya bernama Akademi Teologi Injili Indonesia (ATII) Jakarta adalah Perguruan Tinggi Teologi yang berbentuk Sekolah Tinggi, didirikan pada tanggal 1 Agustus 1987 di Jakarta oleh Yayasan Iman Indonesia yang beralamat di Green Garden, Jalan Panjang, Jakarta Barat, DKI Jakarta dengan izin/rekomendasi dari Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat (Kristen) Protestan KEMENAG RI No. WJ/J/2890/1986, tanggal 1 Agustus 1987. kemudian berubah menjadi Sekolah Tinggi Teologi Injili Indonesia (STTII) pada 1 Agustus 1995 dan telah didaftarkan di Kantor Wilayah Propinsi Jakarta, tertanggal pada 1 Agustus 1995 dan sekarang berkedudukan di Jalan Lapangan Bola nomor 34i Kebon Jeruk, Jakarta Barat, DKI Jakarta.
Sekolah Tinggi Teologi Injili Indonesia (STTII) Jakarta adalah lembaga pendidikan tinggi teologi di Indonesia yang merupakan kreasi anak negeri, Pdt. Christ Marantika, Th.D., D.D (alm.), yang dirintis sejak 1 Agustus 1979. STTII Jakarta telah diakui oleh dunia pendidikan teologi baik di dalam maupun di luar negeri.
STTII Jakarta adalah bagian utuh dari STTII yang kampusnya tersebar di 14 kota di seluruh tanah air. keberadaan STTII digerakkan oleh ketaatan kepada Amanat Agung Tuhan Yesus (Mat.28:19-20). Tekad ini kemudian dituangkan dalam visi Indonesia 1:1:1.
Semenjak berdiri STTII Jakarta telah menghasilkan lulusan yang telah melayani sebagai gembala, pendeta, penginjil, guru agama dan dosen di berbagai lembaga pendidikan teologi atau menangani berbagai tugas gerejawi, sekolah, lembaga dan institusi Kristen.
VISI
Menjadi Sekolah Tinggi Teologi Injili unggulan yang menghasilkan hamba Tuhan yang berpengetahuan teologi tinggi, berkarakter kristiani, terampil, serta berguna dalam menumbuhkembangkan gereja di Indonesia.
MISI
1. Memperlengkapi mahasiswa dengan firman Tuhan secara sistematis dan akademis, serta keterampilan pelayanan yang relevan dengan kebutuhan umat Tuhan secara umum.
2. Memperlengkapi dan melatih mahasiswa menjadi peneliti akademis di bidang teologi dan terampil dalam mewujudkan pelayanan praktis di gereja dan masyarakat.
3. Memperlengkapi dan membentuk mahasiswa seturut dengan teladan Kristus, yakni hadir bukan untuk dilayani melainkan untuk melayani dan mengabdi kepada masyarakat.
Menjadi Sekolah Tinggi Teologi yang unggul yang menghasilkan orang-orang yang berkualitas dalam iman dan karakter.
2. Menjadi Sekolah Tinggi Teologi yang turut membantu gereja-gereja dalam menggenapi Amanat Agung Tuhan Yesus Kristus.
3. Menjadi Sekolah Tinggi Teologi yang turut membantu pemerintah dalam mengemban mandat pembangunan, spiritual dan intelektual.